Doktor Baru Ilmu Kedokteran Kembangkan Metode Baru Untuk Terapi Osteoarthritis

Doktor Baru Ilmu Kedokteran Kembangkan Metode Baru Untuk Terapi Osteoarthritis


Bertempat di ruang sidang Pascasarjana Lt III, telah berlangsung ujian Promosi Doktor dengan kandidat promovendus dr. Cokorda Gde Oka Dharmayuda, Sp.OT(K) dengan judul disertasi " Pemberian Sekretome Derivat Sel Punca Mesenkimal Menyebabkan Kadar Matrix Metalloproteinase-13, Agrekanase-2, dan Interleukin-1β Lebih Rendah Dibandingkan dengan Pemberian Asam Hyaluronat pada Osteoarthritis Lutut Kelinci."


Osteoarthritis (OA) merupakan bentuk dari arthritis yang paling sering dijumpai, mengakibatkan nyeri dan ketidakmampuan yang dapat mempengaruhi kualitas hidup. OA disebabkan oleh kerusakan tulang rawan sendi akibat ketidakseimbangan antara proses kerusakan dengan proses regenerasi tulang rawan. Pengobatan OA sebelumnya menggunakan injeksi asam hyaluronat intraartikular, namun beberapa studi menunjukkan hasil klinis yang kurang memuaskan. Kemudian dikembangkan terapi sekretome derivat sel punca mesenkimal yang diduga memiliki efek anti inflamasi, anti katabolisme, dan anti apoptosis sehingga dapat terjadi proses regenerasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta membandingkan efek anti inflamasi dan anti katabolisme pada sektetome derivat sel punca mesenkimal dibandingkan dengan pemberian asam hyaluronat sebagai baku emas pengobatan OA.


Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah kadar MMP-13, Agrekanase 2, dan IL-1β pada osteoarthritis lutut kelinci lebih rendah secara signifikan setelah pemberian sekretome derivat sel punca mesenkimal dibanding pemberian asam hyaluronat. Hasil ini signifikan secara statistik berdasarkan uji Independent T-Test dengan nilai p< 0.05


Pengembangan ilmu baru (novelty) dari penelitian ini adalah pemberian sekretome dapat menurunkan kadar MMP-13, agrekanase-2, dan IL-1β lebih baik dari pemberian Asam hyaluronat pada osteoarthritis kelinci. Sepanjang pengetahuan peneliti, belum ada studi yang membandingkan injeksi AH dengan sekretome derivat sel punca mesenkimal pada osteoarthritis lutut kelinci, terutama yang membahas mengenai enzim proteolitik dan mediator inflamasi.


Implikasi hasil penelitian ini adalah pemberian sekretome derivat sel punca mesenkimal pada OA lutut dapat menyebabkan penurunan kadar sitokin pro inflamasi dan enzim proteinase lebih rendah daripada pemberian asam hyaluronat pada osteoarthritis lutut kelinci. Studi ini mampu menambah justifikasi bukti ilmiah untuk mendukung uji klinis fase 1 terkait sekretome derivat sel punca mesenkimal sebagai terobosan terapi OA lutut. 


Ujian dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Dr. dr. I Gede Eka Wiratnaya.Sp.OT(K)., dengan tim penguji :

1. Prof. Dr. dr. Ketut Siki Kawiyana, Sp.B.,Sp.OT(K) (Promotor)

2. Prof. Dr. dr. I Made Bakta,Sp.PD-KHOM (Kopromotor I)

3. Prof. drh. I Nyoman Mantik Astawa, Ph.D (Kopromotor II)

4. Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT(K), M.Kes(K)

5. Prof. Dr. Ir. Ida Bagus Putra Manuaba, M.Phil

6. Prof. Dr. dr. I Ketut Suyasa, Sp.B.,Sp.OT(K)

7. Prof. Dr. dr. A.A.Wiradewi Lestari, Sp.PK(K)

8. Prof. dr. I Made Ady Wirawan, S.Ked,MPH.,Ph.D

9. Prof . Dr. dr. A.A Ngurah Subawa, M.Si

10. Dr. Heri Suroto, dr.Sp.OT(K)


Sedangkan undangan akademik adalah :

1. Dr. rer. nat. dr. Ni Nyoman Ayu Dewi, M.Si

2. Dr. dr. Made Bramantya Karna, SpOT(K)

3. Dr. dr. Made Lely Rahayu, Sp.THT.KL(K).,FICS

4. Dr. dr. I Gusti Ngurah Wien Aryana,Sp.OT (K)


Pada ujian kali ini Dr. dr. Cokorda Gde Oka Dharmayuda, Sp.OT(K)., dinyatakan lulus sebagai Doktor Lulusan ke- 366 Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan predikat Cumlaude