Pentas Neuroscience Gamelan dan Tari

• Posted by: Admin
• Senin, 8 Juli 2024
• Has been read 423 time(s)

Pentas Neuroscience Gamelan dan Tari

Kegiatan Diseminasi Hibah Udayana University International Senior Fellowship (UNISERF) 2024: Pentas Neuroscience Gamelan dan Tari dengan bangga diselenggarakan oleh Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang berkolaborasi dengan Rice University, University of Houston dan Institut Seni Indonesia Denpasar. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 6 Juli 2024 yang bertempat di Ruang Pertemuan dr. A.A.Made Djelantik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. (6/7/2024)

Kegiatan ini merupakan bagian dari penelitian tentang neuroscience terhadap penari dan pemain gamelan yang dinilai melalui gelombang otak. Besar harapannya kegiatan ini dapat menambah keilmuan tentang neuroscience melalui kesenian.

Kegiatan ini dihadiri oleh:

- Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinatih, M.Kes

- Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Mahasaraswati, Dr. I Gusti Ngurah Putra Eka Santhosa, M.Fis, AIFO-k

- Koordinator Program Studi Fakultas Kedokteran Universitas Warmadewa, dr. Putu Arya Suryanditha, M.Si

- Dekan Fakultas Teknik Universitas Udayana, Prof. Ir. Linawati, M.Eng.,Sc.,Ph.D

- Koordinator Program Studi Teknik Elektro, Dr. Gede Sukadarmika, S.T., M.Sc.

- Koordinator Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Dr. dr. Anak Agung Sagung Sawitri, MPH

- ⁠Koordinator Program Studi Spesialis Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Dr. Luh Nyoman Alit Aryani, dr., Sp.K.J., Subsp.Ad.(K)

- Ketua Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah, Ni Ketut Putri Ariani, dr., Sp.K.J., Subsp.K.L.(K)

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Prof. Anthony K. Brandt, Ph.D, dari Rice University dan Prof. Jose Luis Contreras-Vidal, Ph.D, dari University of Houston dan I Gde Made Indra Sadguna, S.Sn, M.Sn, Ph.D dari Institut Seni Indonesia Denpasar sebagai narasumber.

Dalam sambutannya, Ni Ketut Putri Ariani, dr., Sp.K.J., Subsp.K.L.(K) menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hal yang unik dan sangat menarik dengan menggabungkan neuroscience dan kesenian dan diharapkan dapat menjadi awal yang baru untuk perkembangan ilmu pengetahuan, terutama di bidang neuropsikiatri.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinatih, M.Kes menjelaskan bahwa Indonesia terutama Bali memiliki banyak budaya yang dapat dilakukan eksplorasi secara lebih mendalam, salah satunya gamelan dan tari, untuk dapat dimanfaatkan bukan hanya sebagai pertunjukan seni namun dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.

⁠Dr. Cokorda Bagus Jaya Lesmana, dr., Sp.K.J., Subsp.K.(K), MARS sebagai Ketua Udayana Neuroscience-Artificial Inteligent Research Group dalam sambutannya menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki 86 miliar neuron di otak dan 1 roh/atma/jiwa sehingga terdapat banyak ruang untuk eksplorasi. Universitas Udayana dapat berbangga karena memiliki wadah untuk dapat menjalin kerjasama dari disiplin ilmu yang berbeda. Kegiatan ini merupakan penelitian pertana di dunia yang melakukan kolaborasi lintas budaya dan lintas bidang antara kedokteran, elektro, dan kesenian.

Gallery