CPHI FK Unud Bersama LPPM Unud Undang Kementerian Kesehatan RI Guna Tangani Permasalah Pemasungan di Bali
CPHI FK Unud Bersama LPPM Unud Undang Kementerian Kesehatan RI Guna Tangani Permasalah Pemasungan di Bali
Dalam rangka mendalami permasalahan pemasungan pada pasien dengan gangguan mental di Bali, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Udayana melalui PUI Center for Public Health Innovation (CPHI) mengundang Direktur Pelayanan Kesehatan dan Layanan Primer, Kementrian Kesehatan RI, dr. Imran Pambudi, MPHM, untuk berdiskusi mengenai kendala dan tantangan dalam upaya pelayanan kesehatan mental di Bali dengan harapan dapat memberikan masukan untuk mencari solusi terbaik dalam penanganan pemasungan di Indonesia.
Pertemuan ini dilaksanakan pada Hari Rabu, 13 November 2024, Pk. 09.00 - 12.00 WITA di Ruang Pertemuan Departemen KMKP FK Universitas Udayana. Acara ini dihadiri oleh Ketua PUI CPHI FK UNUD, Prof. dr. Pande Putu Januraga, M.Kes., Dr.PH., Staf Dosen Departemen Psikiatri FK UNUD, Dr. dr. Cokorda Bagus Jaya Lesmana, Sp.KJ (K)., MARS., para residen PS Spesialis Kedokteran Jiwa, Ketua PDKI Cabang Bali, Dr. dr. Putu Aryani, MIH., Sp.KKLP. Sub.Sp.COPC., serta perwakilan dari Yayasan Suryani Institute for Mental Health.
Dalam diskusi ini dibahas mengenai sulitnya memberikan perawatan pra dan post hospital bagi pasien dengan gangguan jiwa berat seperti skizofrenia, kurangnya kesiapan keluarga dalam merawat pasien yang sudah kembali ke rumah yang berujung pada kekambuhan dan pemasungan kembali. Dalam diskusi tersebut para stake holders bersepakat bahwa dalam upaya penanganan pasien skizofrenia, diperlukan suatu center perawatan rehabilitatif yang berbasis masyarakat dan keluarga yang dapat diterima oleh budaya masyarakat setempat.
Diperlukan peran relawan atau kader kesehatan jiwa untuk membantu perawatan pasien dengan skizofrenia. Dalam diskusi tersebut Bapak Direktur Yankes Primer Kemenkes RI berencana akan melakukan konsolidasi lebih lanjut di level kebijakan pusat. Bapak Dirjen juga meminta dukungan Ketua CPHI FK UNUD beserta staf dosen untuk mengkoordinasikan penelitian-penelitian awal dan menginisiasi program kolaborasi bersama masyarakat yang dapat mendukung layanan kesehatan mental di Bali.
UNIVERSITAS UDAYANA