Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB) Paru VII Program Studi Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK Unud

• Posted by: Admin
• Selasa, 8 Juli 2025
• Has been read 12 time(s)

Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB) Paru VII

Program Studi Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK Unud 

Program Studi Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menyelenggarakan Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB) Paru VII pada tahun 2025 dengan mengambil tema "Pulmonary and Respiratory Challenges due to Globa Climate Changes". Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari yaitu 5 dan 6 Juli 2025, yang bertempat Hotel Aston Denpasar.

Acara diawali laporan oleh ketua Panitia, dr. Pande Budi Wadanta Sp.P., kemudian sambutan dari Wakil Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prof. IGNG. Ngoerah, dr. I Made Darmajaya, Sp.BA., Subsp.D.A(K)., MARS. dan dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan Fakultas Kedokteran Dr. dr. I Gede Eka Wiratnaya, Sp.OT(K). Dalam sambutannya Dr. Eka mengapresiasi Prodi Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi atas terselenggaranya kegiatan ini secara rutin. Melalui acara ini, beliau juga menyampaikan harapan agar seluruh peserta yang hadir dapat menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk menambah ilmu sehingga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat mengaplikasikan ilmu terbaru dalam tatalaksana pasien di praktik keseharian. 

Kegiatan ini terdiri dari 8 simposium dan menghadirkan 16 pembicara termasuk satu pembicara tamu yang berasal dari Universitas Brawijaya, yaitu Dr. dr. Susanthy Djajalaksana, Sp.P(K) FISR FAPSR. Seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan antusias hingga akhir acara. 

Kegiatan ditutup dengan pengumuman pemenang lomba foto, penanya terbaik, dan pengundian doorprize.

Acara ini turut serta dihadiri oleh Koordinator Program Studi Spesialis Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi, Ketua Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi, seluruh staf dan PPDS Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi, serta 119 peserta yang berasal dari seluruh Indonesia, diantaranya Bali, DKI Jakarta, Bangka Belitung, hingga Papua.