Potensi Vitamin B6 dalam Mencegah Komplikasi Pasca Pembedahan Antarkan Agus Sueta Meraih Gelar Doktor

• Posted by: Admin
• Jumat, 23 Desember 2022
• Has been read 384 time(s)

Potensi Vitamin B6 dalam Mencegah Komplikasi Pasca Pembedahan Antarkan Agus Sueta Meraih Gelar Doktor

Bertempat di ruang sidang Pascasarjana Lt III, telah berlangsung ujian Promosi Doktor dengan kandidat promovendus dr. Made Agus Dwianthara Sueta, Sp.B-KBD dengan judul disertasi "Vitamin B-6 Menurunkan Kadar Nitrit Oksid, Interleukin 6, Plasminogen Aktivator Inhibitor 1 pada Usus Halus dan Menurunkan Terjadinya Adhesi Intraperitoneal Pasca Laparotomi pada Tikus Wistar". 

Adhesi intraperitoneal terjadi sekitar 95% pada kasus setelah operasi laparotomi yang masih menjadi masalah bagi ahli bedah dan biaya kesehatan masyarakat yang tinggi. Proses terbentuknya adhesi intraperitoneal melibatkan mediator inflamasi, hemostasis fibrinolisis, dan reaksi stres oksidatif, yang semuanya bekerja bersama untuk mengembalikan integritas jaringan. 

Vitamin B6 memiliki efek: inhibisi pada NO dan NOS, penekanan produksi IL-6, dan menurunkan kapasitas fibrinolitik. Penelitian ini membuktikan pemberian Vitamin B6 intramuskuler menurunkan kadar NO, IL-6, PAI-1 dan kejadian Adhesi intraperitoneal.

Pengembangan ilmu baru (novelty) dari penelitian ini adalah Vitamin B-6 menghambat iNOS dan cyclooxygenase-2 (COX2) yang diinduksi lipopolisakaradi melalui penekanan aktivasi NF-κB, faktor transkripsi pro-inflamasi.

Piridoksin menekan ekspresi gen sitokin dalam makrofag dengan menghambat fosfolirasi Toll-like receptor (TLR) yang dimedasi TAK1, yang menghambat jalur NF-κB dan JNK, sehingga menyebabkan penekanan produksi interlukin dan meningkatan motilitas usus yang memiliki efek positif ke dalam prevensi adhesi intraperitoneal. 

Pemberian vitamin B6 intramuskular dapat menjadi rekomendasi ke Uji klinis fase 1 sampai dengan fase 3 sehingga dapat diterapkan pada manusia untuk mencegah adhesi intraperitoneal dengan potensi menurunkan radikal bebas, inflamasi, dan memicu fibrinolisis.

Ujian dipimpin oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinatih, M.Kes., dengan tim penguji :

1. Prof. Dr. dr. Sri Maliawan, Sp.BS (K), FICS. (Promotor)

2. Prof. drh. I Nyoman Mantik Astawa, Ph.D. (Kopromotor I)

3. Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si., Sp.MK (K). (Kopromotor II)

4. Prof. Dr. dr. I Nyoman Mangku Karmaya, M.Repro., PA (K).

5. Prof. Dr. dr. I Made Bakta, Sp. PD-KHOM.

6. Prof. Dr. dr. I Made Jawi, M.Kes.

7. Prof. Dr. Ir. Ida Bagus Putra Manuaba, M.Phil.

8. Dr. dr. I Ketut Sudartana, Sp.B-KBD.

9. Dr. dr. Warsinggih, Sp.B-KBD.

10. Dr. dr. I Made Sudarmaja, M.Kes.

11. Dr. dr. I Wayan Niryana, M.Kes., Sp.BS(K).

Sedangkan undangan akademik adalah :

1. Dr. dr. I Made Mulyawan, Sp.B., Subsp.BD(K).

2. Dr. dr. I Putu Eka Widyadharma, M.Sc., Sp.S(K).

3. Dr. dr. I Wayan Eka Sutyawan, Sp.M(K).

4. Dr. dr. I Nyoman Wande, S.Ked., Sp.PK(K).

5. Dr. dr. Made Agus Hendrayana, M.Ked.

Pada ujian kali ini Dr. dr. Made Agus Dwianthara Sueta, Sp.B-KBD dinyatakan lulus sebagai Doktor Lulusan ke- 365 Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan predikat SANGAT MEMUASKAN